Terima Kasih Anda Telah Berkunjung Ke Kawasan Penyair Jawa Barat

Kamis, 11 Oktober 2007

Fina Sato



Lahir di Subang, 16 Februari 1984. Mahasiswa Bahasa dan Sastra Indonesia UPI Bandung. Menulis cerpen, naskah drama, esei, sajak dan membuat drawing. Aktif di Arena Studi Apresiasi Sastra (ASAS) UPI Bandung, MnemoniC-gank mnuliz-, Komunitas Selasar, Ruang Aksara , Komunitas Babad Bumi, dan melukis di Sanggar Ligar Sari Baksil, Bandung. Beberapa karyanya perrnah dimuat di Leterat, Raja Kadal-Jurnal Zine- BEN! Media Luar Biasa, Qalam Rata, Majalah Sastra Horison, Pikiran Rakyat, Suara Pembaharuan, Surat Kabar Dinamika dan Kriminal (Lampung), Mjalah Budaya Aksara, Jurnal Sundih (Bali), cybersastra net, penulislepas com, sarikata com, juga antologi puisi bersama Dian Sastro for President - End of Trilogy-(2005), ROH-Kumpulan Puisi Penyair Bali - Jawa Barat (2005), dan Sebuah Kado Pernikahan-Kumpulan puisi dwitunggal bersama Dian Hartati (2005). Cerpennya “Lelaki Dipopor Senapan” masuk 13 cerpen terbaik dalam Sayembara Cerpen Suara Mahasiswa 2005. Salah satu puisinya :


Kuserahkan Tubuhku Pada Kesunyian


dan bila jalanan, lampu-lampu kota

berteriak lagi, yang tersisa kemudian hanyalah serpihan luka

di ujung bibir yang menggigir


tiada suara yang mengeruh sunyi

tak lagi jawab memecahkan gendang sunyi tubuh

yang terperangkap terali


malam ini di dingin tubuhmu yang berbalut kesunyian

kuserahkan tubuhku pada tanya

(tubuhku dan tubuhmu)

sebagian nisan yang berlumut hitam

dalam permainan tuhan


terus bisu

tak selalu sisakan perih mengadu

lalu tersenyum dalam dekapan

pelan kelam


(dan tubuh kita)

masih bermain pada tanya


bumi singgah,2004

Tidak ada komentar: